Beberapa orang mengalami
 alergi saat makan cokelat, namun tidak semua benar-benar dipicu oleh 
kandungan asli biji cokelat. Tidak sedikit yang dipicu serpihan bangkai 
kecoa, yang mencemari hampir setiap batang cokelat yang dipasarkan.
Seorang ahli alergi dari
 New York City, Dr Morton M Teich mengatakan di setiap potongan (1 bar) 
cokelat ditemukan rata-rata 8 serpihan tubuh serangga. Sebenarnya tidak 
selalu kecoa, tetapi salah satu yang paling sering ditemukan adalah 
bangkai kecoa.
"Hampir semua makanan 
mengalami kontaminasi secara alamiah, tapi ada level aman yang masih 
bisa ditoleransi," kata Dr Teich seperti dikutip dari ABC News, Senin 
(2/4/2012).
Menurut Dr Teich, Food 
and Drug Administration (FDA) atau badan pengawas obat dan makanan 
Amerika Serikat juga memiliki batas aman untuk kontaminasi bangkai 
serangga. Asal tidak lebih dari 60 serpihan di setiap 100 gram cokelat, 
maka suatu produk masih dikategorikan aman.
Meski bagi kebanyakan 
orang tidak berbahaya, namun cemaran itu bisa memicu reaksi alergi bagi 
yang memiliki sensitivitas tinggi terhadapnya. Reaksi alergi yang 
ditimbulkan bisa bermacam-macam, mulai dari gatal-gatal, kram, migrain 
hingga serangan asma.
Cokelat juga bukan 
satu-satunya produk makanan yang secara alami bisa tercemar oleh bangkai
 kecoa dan serangga lainnya. Dr Teich menyebutkan, mentega kacang, 
makaroni, keju dan bahkan popcorn atau berondong jagung juga banyak yang
 tercemar serpihan serangga.
Alergi ini sering tidak 
terdeteksi, sebab reaksinya tidak muncul ketika dokter melakukan tes 
alergi dengan kandungan asli cokelat. Namun bagi yang memiliki alergi 
kecoa dan serangga lain tetapi masih ingin mengonsumsi cokelat, biasanya
 dokter bisa mengatasinya dengan antialergi.
Menghindari kontaminasi 
bangkai serangga dalam makanan seperti cokelat menurut Dr Teich hampir 
tidak mungkin dilakukan kecuali petani menggunakan lebih banyak 
pestisida. Namun penggunaan pestisida diyakini memberi dampak jauh lebih
 buruk daripada alergi serangga.





0 komentar:
Posting Komentar