Mengonsumsi karbohidrat yang banyak terdapat dalam makanan seperti nasi,
roti dan biskuit akan menambah gemuk. Betulkah demikian?
Ada peringatan bila Anda seringkali mengonsumsi karbohidrat, maka siap-siaplah membeli baju dengan ukuran lebih besar. Sebetulnya sejauh mana karbohidrat membuat tubuh Anda bertambah montok? Berikut penjelasan tentang berbagai anggapan menyangkut karbohidrat.
1.Anda dapat mengurangi berat badan dengan diet rendah karbohidrat, walaupun Anda memperoleh kalori lebih dari biasanya. Pendapat ini salah. Ada penelitian yang menunjukkan orang-orang yang kehilangan berat badan dengan diet rendah karbohidrat, mereka sebenarnya memperoleh kalori lebih rendah. Orang-orang yang mengonsumsirendah karbohidrat akan kehilangan berat lebih banyak dibandingkan dengan orang yang berdiet dengan cara lainnya.
2.Mengurangi karbohidrat dalam makanan juga akan mengurangi kalori.
Pendapat ini salah. Produsen makanan sering menggantikan karbohidrat dengan protein, tanpa mengurangi kalori yang dikandungnya. Padahal kedua nutrisi ini mengandung kalori yang sama, 4 kalori/gram. Sebagai contoh jika karbohdirat digantikan dengan kacang, Anda akan memperoleh lebih banyak lemak dan lebih banyak kalori. Lemak mengandung 9 kalori/gram.
3.Anda merasa lebih kenyang setelah mengonsumsi 100 kalori lemak dibandingkan 100 kalori karbohidrat.
Pendapat ini salah. Riset membuktikan bahwa protein paling mengenyangkan dan bertahan laam, diiukuti oleh makanan yang mengandung karbohidrat seperti biji-bijian dan kacang polong. Salah satu alasan lemak kurang memuaskan, karena merupakan nutrisi yang paling tinggi kalorinya. 100 kalori dari kacang mete mengambil tempat yang sangat sedikit dalam rongga perut dibandingkan dengan 100 kalori dari sebuah apel seukuran tinju ANda.
4.Lebih baik makan snack tinggi karbohidrat
Dibandingkan snack yang mengandung tinggi protein atau lemak. Pendapat ini benar. Karbohidrat adalah sumber glukosa yang paling cepat dibakar. Protein juga dapat diubah menjadi glukosa, tetapi harus melalui beberapa tahap. Agar tetap kenyang dan kuat makanlah karbohidrat ekstra seperti apel, bukan permen.
Ada peringatan bila Anda seringkali mengonsumsi karbohidrat, maka siap-siaplah membeli baju dengan ukuran lebih besar. Sebetulnya sejauh mana karbohidrat membuat tubuh Anda bertambah montok? Berikut penjelasan tentang berbagai anggapan menyangkut karbohidrat.
1.Anda dapat mengurangi berat badan dengan diet rendah karbohidrat, walaupun Anda memperoleh kalori lebih dari biasanya. Pendapat ini salah. Ada penelitian yang menunjukkan orang-orang yang kehilangan berat badan dengan diet rendah karbohidrat, mereka sebenarnya memperoleh kalori lebih rendah. Orang-orang yang mengonsumsirendah karbohidrat akan kehilangan berat lebih banyak dibandingkan dengan orang yang berdiet dengan cara lainnya.
2.Mengurangi karbohidrat dalam makanan juga akan mengurangi kalori.
Pendapat ini salah. Produsen makanan sering menggantikan karbohidrat dengan protein, tanpa mengurangi kalori yang dikandungnya. Padahal kedua nutrisi ini mengandung kalori yang sama, 4 kalori/gram. Sebagai contoh jika karbohdirat digantikan dengan kacang, Anda akan memperoleh lebih banyak lemak dan lebih banyak kalori. Lemak mengandung 9 kalori/gram.
3.Anda merasa lebih kenyang setelah mengonsumsi 100 kalori lemak dibandingkan 100 kalori karbohidrat.
Pendapat ini salah. Riset membuktikan bahwa protein paling mengenyangkan dan bertahan laam, diiukuti oleh makanan yang mengandung karbohidrat seperti biji-bijian dan kacang polong. Salah satu alasan lemak kurang memuaskan, karena merupakan nutrisi yang paling tinggi kalorinya. 100 kalori dari kacang mete mengambil tempat yang sangat sedikit dalam rongga perut dibandingkan dengan 100 kalori dari sebuah apel seukuran tinju ANda.
4.Lebih baik makan snack tinggi karbohidrat
Dibandingkan snack yang mengandung tinggi protein atau lemak. Pendapat ini benar. Karbohidrat adalah sumber glukosa yang paling cepat dibakar. Protein juga dapat diubah menjadi glukosa, tetapi harus melalui beberapa tahap. Agar tetap kenyang dan kuat makanlah karbohidrat ekstra seperti apel, bukan permen.
0 komentar:
Posting Komentar