Bengkoang
ternyata memiliki khasiat sebagai obat. Kegunaan bengkuang antara lain
untuk mengatasi penyakit kulit, demam, eksim, dan wasir. Bengkoang
mulanya berasal dari Amerika tropika, kemudian menyebar ke seluruh
daerah tropika lainnya.
Tanaman ini masuk ke Indonesia dari Manilamelalui Ambon pada abad ke-17. Sejak itu, bengkoang dibudidayakan di seluruh negeri.
Bengkoang
merupakan tanaman terna merambat yang dibudidayakan terutama untuk
mengambil umbinya. Daun tanaman ini majemuk, beranak daun tiga.
Bunganya
tersusun dalam tandan yang panjangnya 15 sampai 25 centimeter. Buahnya
berbulu halus, berbentuk polong yang berisi empaat sampai sembilan biji.
Umbi
akarnya berwarna putih, berbentuk gasing, kulitnya mudah dikupas.
Perbanyakan tanaman dilakukan dengan stek batang, umbi, maupun biji.
Bengkoang banyak dibudidayakan di Jawa dan Maduraa, di dataran rendah.
Untuk
memperoleh umbi yang baik bunga harus selalu dibuang. Setelah satu
sampai tiga minggu ditanam, biji mulai berkecambah. Pada beberapa
varietas seperti bengkoang gajaha, bengkoang sudah dapat dipanen ketika
berusia empat sampai lima bulan.
Tetapi,
ada yang dipanen sampai berusia tujuh bulan yaitu bengkoang badur.
Umumnya, bengkoang dipanen ketika berumur enam sampai sebelas bulan.
Bengkoang
bisa digunakan untuk pemakaian obat luar dan dalam. Untuk pemakaian
luar, bengkoang secukupnya dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian tubuh
yang sakit. Pada pemakaian dalam, bengkuang dikupas kulitnya lalu
dibuat masakan sesuai selera lalu dimakan.
Khasiat bengkoang
- Mengatasi penyakit kulit. Bbiji bengkuang dan belerang (masing-masing secukupnya) dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian tubuh yang sakit.
- Jika mengidap diabetes. satu atau dua bengkuang diparut lalu disaring dan diminum setiap pagi dan malam hari.
- Sebagai obat demam. umbi bengkuang dikupas kulitnya lalu dibuat manisan dan dimakan.
- Mengatasi eksim. umbi bengkuang dikupas kulitnya dan dimakan secara langsung. Lakukan secara rutin empat kali seminggu.
- Mengatasi wasir. satu buah bengkuang dijus lalu diminum tiap bangun tidur pagi.
Lulur Bengkoang
Bengkoang
memiliki sifat kimiawi dan fermakologis yang manis, dingin, sejuk,
sehingga memiliki khasiat mendinginkan kulit. Kandungan antiseptik dalam
bengkoang mampu mengatasi gatal-gatal di kulit, selain itu lulur
bengkoang juga mengencangkan kulit sehingga kekenyalannya dapat terjaga.
Kandungan
kimia bengkoang adalah pachyrhizon, rotenon, vitamin B1 dan C. Campuran
jeruk nipis dalam lulur bengkoang menyegarkan kulit, dan olive oil nya
melembabkan(Pachyrrhizus erosus) dikenal baik oleh masyarakat kita. Umbi
tanaman bengkoang biasa dimanfaatkan sebagai buah atau bagian dari
beberapa jenis masakan. Umbi tersebut bisa dimakan segar, dibuat rujak,
ataupun asinan. Bengkoang ternyata memiliki khasiat sebagai obat.
Kegunaan bengkoang antara lain untuk mengatasi penyakit kulit, diabetes, demam, eksim, sariawan, dan wasir.
Lulur
bengkoang berkhasiat untuk mencerahkan warna kulit sehingga tampak
lebih putih/terang. Dengan lulur Bengkoang seluruh kulit mati akan
terangkat bersama – sama dengan lulur Bengkoang ini
Cara pakai :
1.
Bagian yang akan di beri lulur di olesi Message Oil yang berfungsi
untuk mencegah gesekan / lecet pada kulit dan memberikan kelembutan pada
proses peluluran.
2. Campurkan lulur bubuk dengan air atau messeage oil
3. Ratakan kesuluruh tubuh
4. Diamkan 1-2 menit
2. Campurkan lulur bubuk dengan air atau messeage oil
3. Ratakan kesuluruh tubuh
4. Diamkan 1-2 menit
5. Kemudian gosok perlahan sampai kotoran pada kulit ikut terbawa bersama.
0 komentar:
Posting Komentar